Kutai, pernah berjaya sejak abad ke 4 Masehi dengan dimulai peninggalan bersejarah masa raja Mulawarman bernama Kerajaan Kutai yang dalam perjalanan sejarahnya menjadi Kutai Kartanegara.Masa kejayaan kerajaan Kutai Kertanegara ini memasuki masa kelam dengan punahnya naskah ataupun dokumentasi mengenai Kutai. Terakhir dengan adanya peristiwa pemberontakan PKI tahun 1965 di mana dokumen-dokumen penting tentang Kutai tersebar atau hilang. Entah dibakar/dimusnahkan atau disimpan oleh para kerabat hingga saat ini. Ini pun menjadi kendala ketika tidak dirawat dengan baik dan dijadikan barang pusaka semata. Yang mampu bertahan sifatnya menjadi lisan yang ditradisikan oleh pewarisnya.
Di sisi lain, perkembangan digital dan media sosial di masyarakat kita menjadikan siapapun bisa berperan aktif dalam memberikan informasi. Dokumen-dokumen maupun referensi tentang Kutai mulai dibagikan melalui media sosial oleh para pemerhati literasi Kutai. Tentunya dari berbagai versi, menimbulkan pro dan kontra dan belum menjadi referensi yang valid, harus diuji kebenarannya. Peristiwa ini menjadikan kesimpangsiuran literasi Kutai yang belum bisa diatasi. Terlebih jika dikaitkan dengan identitas kelokalan Kutai sebagai bagian dari wilayah IKN baru. Sebenarnya dengan minimnya literasi Kutai ini menjadi lahan subur bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan sudah dilakukan oleh para peneliti dengan beragam aspek tentang Kutai. Dan itu terbukti dengan munculnya tulisan-tulisan ilmiah tentang Kutai. Tidak main-main dengan temuan penelitian yang sudah diteliti. Namun sangat disayangkan hasilnya hanya menjadi asupan gizi bagi sang peneliti dan tidak berdampak langsung kepada Kutai itu sendiri. Minimnya referensi tentang Kutai, potensi dan minat terhadap literasi Kutai dan upaya mengumpulkan kembali naskah-naskah Kutai dalam bentuk kajian ilmiah inilah diperlukan seminar. Harapannya bisa menyamakan visi, misi dan data akurat tentang Kutai. Untuk itulah seminar Untaian Naskah Kutai ini menjadi langkah awal untuk menggandeng para peneliti tentang Kutai untuk bisa memberikan manfaat bagi Kutai sendiri.
Langkah-langkah selanjutnya adalah, dari seminar ini bisa membentuk satu wadah pusat kajian Kutai di mana mampu menumbuhkan semangat literasi tentang Kutai dan menjadi agenda rutin di tiap tahunnya.Bentuk KegiatanKegiatan yang akan dilaksanakan adalah seminar dengan tema:“UNTAIAN NASKAH KUTAI”Tujuan KegiatanMenginventarisasi referensi dan dokumen tentang Kutai yang adaMengumpulkan dan menganalisis data yang tersebar sehingga validMenggali potensi dan minat para peserta dalam hal kepustakaan KutaiMenumbuhkembangkan semangat diskusi yang sehat dan netral demi memajukan kepustakaan KutaiMenyatukan visi dan referensi mengenai pustaka KutaiMenjalin informasi dan berbagi pengetahuan tentang pustaka Kutai baik di kalangan keluarga besar Kesultanan Kutai Kertanegara ing Martadipura, kalangan Pemerintah terkait maupun di kalangan masyarakat luas.
