Dalam acara yang berlangsung meriah, Aji Dedi Mulawarman meluncurkan buku terbarunya yang berjudul “Tafsir Syirkah Jawa” di Studio Partai X. Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan akademisi, mahasiswa, dan para pecinta literasi, baik offline maupun online pada Rabu (10/7). Pada kesempatan ini, Ust. Jalal, seorang …
The 6th International Conference on Religious and Cultural Sciences & The 2nd International Community Service
Our annual event is now open! Submit your paper/proposal/community service reports for 14 September and 21 September 2024 presentation and conference in Universitas Islam Kadiri, Indonesia. We can even visit Mount Kelud after the conference and some beautiful landmarks as well as cultural heritage in …
Peneleh Research Institute Gelar Kuliah Berseri “Mazhab Nusantara” Bertema Khazanah Musik Nusantara
Peneleh Research Institute bekerja sama dengan Universiti Sains Malaysia, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Padi Nusantara, Global Institute for Multidisciplinary Knowledge and Responsible Future, serta i-WIN Library Universiti Muhammadiyah Malaysia, dengan bangga mengundang Bapak/Ibu/Saudara untuk mengikuti seri kuliah bertajuk “Kuliah Berseri Mazhab Nusantara/Nusantara School of Thought …
Dewan Pakar dan Direktur PRI Memimpin Seminar Metodologi Penelitian Kualitatif di Bali
Bali, 6 Juni 2024 – Dewan Pakar Peneleh Research Institute (PRI), Assoc. Prof. Dr. Ari Kamayanti, dan Direktur PRI, Novrida Qudsi Lutfillah, akan menjadi Guest Lecture dalam seminar tentang metodologi penelitian kualitatif akuntansi di Universitas Warmadewa, Bali. Acara yang dijadwalkan pada 7 Juni 2024 ini …
Peneleh Research Institute Kembali Adakan Kuliah Daring Riset dengan Metodologi Kualitatif
Peneleh Research Institute kembali hadir atas permintaan khalayak dengan
Kuliah Daring Riset dengan Metodologi Kualitatif Batch 4.
Kuliah Berseri Mazhab Nusantara
Kita, kerap kali secara (tanpa) sadar melihat Nusantara dengan kacamata Barat. Hasilnya, kita jadi salah KAPRAH dalam MEMAHAMI NUSANTARA. Apakah melihat Nusantara tidak bisa menggunakan kacamata Barat? Atau memang melihat Nusantara harus melalui jati diri ke-Nusantara-an itu sendiri? Diskusi kali ini adalah launching dari serangkaian …