
Harmonisasi akuntansi melalui penerapan IFRS di berbagai belahan dunia menjadi pro kontra. Dalam penelitian Aida Sy dan Tony Tinker (2013) menyatakan ada beberapa alasan mengapa bahasa akuntansi dan pelaporan keuangan global yang akan menstandarisasi praktik pelaporan di seluruh dunia, mungkin tidak berlaku, bahkan Afrika harus waspada. Mengapa hal ini bisa terjadi? Apakah Indonesia akan berujung sama seperti Afrika setelah 10 tahun penerapan IFRS di Indonesia?
Peneleh Research Institute mempersembahkan Diskursus Intelektual #9 yang mengusung tema “Critical Accounting: Sepuluh Tahun IFRS di Indonesia: Lanjut atau Bubar? (Belajar dari Afrika: Review atas Artikel Aida Sy & Tony Tinker)”. Yang akan dilaksanakan pada:
Hari, Tanggal: Sabtu, 24 September 2022
Waktu: 09.30 WIB – selesai
Via: Zoom Meeting
Pemantik 1: Dr. Ari Kamayanti
Politeknik Negeri Malang
Pemantik 2: Dr. Akhmad Riduwan, MSA., Ak., CA.
STIESIA Surabaya
Moderator: Achdiar Redy Setiawan, MSA.
Universitas Trunojoyo Madura
Fasilitas : Ilmu Bermanfaat, Relasi, E-sertifikat+PPT (opsional) (Rp100.000)
BSI (ex BRI Syariah) a.n. Ayudia Sokarina No. Rek 1061512302 (Kode Bank 422)
Link Pendaftaran: bit.ly/PRI-DI9
Narahubung : 081555747525
#DiskursusIntelektual
#PenelehResearchInstitute