Relawan Riset Peneleh 3 (19-21 Oktober 2017) – Peneleh Research Institute

Relawan Riset Peneleh 3 (19-21 Oktober 2017)

Peneleh Research Institute bekerja sama dengan STIE Bongaya Makassar mengadakan Sekolah Relawan Riset Peneleh 3.

Video kegiatan dapat dilihat DI SINI

Sekolah Relawan Riset 3 di Makassar dilaksanakan atas kerja sama STIEM Bongaya Makassar, Study Club Ilmiah STIEM Bongaya dengan Peneleh Research Institute. Setelah dimulai dengan pembacaan Al Quran yang mengingatkan peserta tentang kebenaran kitab suci sebagai petunjuk bagi manusia, acara dibuka oleh Ketua STIE Bongaya, Dr. Muhammad Yusuf Radja M.Si. Beliau menyambut dengan baik kegiatan ini. Dukungan STIEM Bongaya tampak dengan kehadiran Ketua Senat, Ketua Yayasan, hingga Direktur Pasca Sarjana.

Pada kesempatan ini, Muhammad Zakariya sebagai ketua pelaksana melaporkan bahwa peserta Sekolah Relawan Riset ini diikuti oleh peserta dari Jakarta, Gorontalo, Toraja, dan Makassar dan sekitarnya.

Ketua Study Club Ilmiah STIEM Bongaya, Waidzal Karnais berharap bahwa pengetahuan tentang riset berpihak dapat diserap oleh peserta dan diaplikasikan.

Dr. Aji Dedi Mulawarman selaku ketua yayasan Rumah Peneleh menjelaskan bahwa kegiatan relawan riset Peneleh ini sebagai usaha untuk mendekatkan akademisi yang makin jauh dari masyarakat dan realitasnya. Sangat disayangkan bahwa dalam dunia akademisi, riset menjadi “status” pencapaian kinerja akademis, sementara masyarakat hidup dalam realitasnya sendiri. Hal ini yang ingin diubah oleh Peneleh Research Institute.

Acara ini luar biasa karena didanai oleh kreativitas mahasiswa. Dr. La Ode Sumail menjelaskan bahwa untuk acara ini “…mahasiswa menjual korek api, misalnya, kepada para pengusaha untuk mengumpulkan uang dengan menjelaskan program “idealis” Peneleh, bahkan mengumpulkan jutaan rupiah”.

Acara ini sungguh berkesan, karena peserta mendapatkan banyak sekali pengalaman meriset secara nyata di Lakkang.

You might like...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *